Posts

Mangolat boru tulang,tradisi adat pernikahan di tabagsel

Saudaraku di tanah rantau

 Flim mencerita seorang anak rantau mengadu nasib ke jakarta dengan modal nekat dan hanya memiliki informasi dari seorang teman nya bahwa ada lowongan pekerjaan Untuk kelanjutan ceritanya bisa langsung nonton ke YouTube ANDESTOP OFFICIAL atau klik link dibawah ini  https://youtu.be/SaCDFIDC0fI?si=5GZ6YjOhM8Px3n7W Jangan lupa di subscribe like dan komen ya teman-teman 

Cover Lagu Tapsel

Image
Berikut cover lagu tapsel versi animasi gitar Jangan lupa support channel youtube kami dengan menekan tombol subscribe like dan komentar yang sopan Klik link nya untuk masuk ke beranda youtube ⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️⬇️ https://youtube.com/c/DahlanDaulay Terima kasih  Horas    

Mangolat boru tulang,tradisi adat pernikahan di Tabagsel sumatera utara

Image
  Mangolat boru tulang,tradisi adat pernikahan di Tabagsel sumatera utara Pernikahan! Setiap orang sangat menginginkan dan menunggu moment itu terjadi dengan catatan sudah siap jasmani, rohani dan materi. Adat pernikahan dari tiap daerah berbeda-beda. Dan memiliki cara yang sangat unik, tidak terkecuali di Indonesia. Dengan keanekaragaman suku nya, otomatis membuat keanekaragaman budaya juga. Sungguh unik bukan? Seperti halnya keanekaragaman suku dan budaya tersebut, di tanah Tabagsel .  Salah satu suku yang dikategorikan pada suku  Batak.  Tepatnya pada daerah Tabagsel , Sumatera Utara.  Terdapat satu budaya yang sangat unik ketika ada proses pernikahan. Selain menampilkan tari  tor-tor  lengkap dengan  ulos  nya yang penarinya sendiri adalah kedua mempelai itu sendiri. Ada satu tradisi unik yang disebut dengan  "mangolat boru tulang". Mangolat boru tulang  berasal dari bahasa  mandailing  itu sendiri.  "Mangolat"  artinya mencegah atau memberhentikan, sedangkan  b

Lirik Lagu marudan marlas niari

Image
  Lirik Lagu -  Marudan Marlasniari - Hj. Farida Matondang -Lagu Tapsel Lama   https://youtu.be/zDhygsInUD8 Marudan marlasniari utaon doi amang manjalaki parabiton mi bope na dalan marutang ubaen doi amang asalkon ma na lalu sikolami Manangkok dohot manuan utaon doi inang mandalani hangoluan on bope na maridi hodok utaon doi inang asalkon ma na lalu sikolami hari margonti bulan bulan margonti taon hari margonti bulan bulan margonti taon pasikolahon pe murmabahan umur pe mur matobang tai dung sannari ho dung magabe hami pe inda diingot ko be tai dung sannari ho dung magabe hami pe inda diingot ko be holong ni orang tua ima da tu anak na sadalam ni lautan salembut ni sutera inda jungada mandokkon loja inda jungada mangido upa asalkon ma baya anakki marbahagia asalkon ma baya anakki marbahagia Marudan marlasniari utaon doi amang manjalaki parabiton mi bope na dalam marutang ubaen doi amang asalkon ma na lalu sikolami Manangkok dohot manuan utaon doi inang mandalani hangoluan on bope na ma

Edisi lokal padang lawas lama di sumatera utara

Image
 Edisi Lokal Raja dan Raja-raja Pada tulisan terdahulu telah dijelaskan struktur kekuasaan tradisional yang berlaku di bumi parmahanan Padang Lawas. Struktur kekuasaan itu bersifat konsentris, menyebar secara merata ke semua raja Huta. Tidak ada kekuasaan absolut di sana dan belum ada kekuasaan absolut yang mampu menaklukkannya. Kini tiba saatnya kita melanjutkan pembicaraan mengenai pengertian raja dan raja-raja. Kenapa tidak raja saja, kenapa harus raja-raja?  Pertama, karena di Padang Lawas dan juga Tabagsel pada umumnya, raja tidak hanya satu. Di sana raja teritorial itu banyak sekali. Sebanyak jumlah huta.  Kedua, status raja teritorial itu bisa bertambah dalam konteks relasi kekuasaan antar huta atau antar marga dalam konfederasi yang disebut luat. Perlu dicatat, satuan kekuasaan teritorial yang berlaku di Padang Lawas adalah Huta Bonabulu. Istilah Bonabulu, merujuk pada sebuah huta dikelilingi oleh rumpun bambu yang sengaja ditanam rapat  sebagai benteng pertahanan komunitas hut